Sejak didirikan tahun 2022 lalu, Inkubator Bisnis Universitas Mega Buana Palopo sebagai tempat melatih mahasiswa untuk berwirausaha terus menggali potensi yang ada. Tidak hanya bagi mahasiswa di Fakultas Bisnis saja, namun semua lingkup yang ada di perguruan tinggi ini.
Mahasiswa harus matang secara keilmuan berdasarkan kompetensi yang dimiliki melalui program studi dan harus terampil dalam bidang kewirausahaan. Sebab, alumni UMB Palopo diharap bisa lebih mandiri selama ia menjadi mahasiswa dan siap kerja setelah menjadi alumni nantinya.
Disampaikan Rektor Universitas Mega Buana Palopo, Dr Hj Nilawati Uly, S.Si, APT, MKes baru baru ini bahwa di Inkubator Bisnis UMB Palopo ini diharapkan bisa mencetak dan menjadi jembatan lahirnya wirausaha baru dengan produk yang dibuatnya. Disamping menjadi bekal bagi mereka setelah menjadi alumni, sebagaimana fungsi Inkubator untuk menginkubasi, baik kepada mahasiswa yang sudah memiliki usaha atau sama sekali yang baru memulai,”karena itu inkubator bisnis bisa dipakai untuk semua proram studi yang ada di UMB Palopo ini, mulai dari Kebidanan, Keperawatan, Kesmas, S1 Ilmu Hukum, S1 Ilmu Komputer, dll, agar mahasiswa memiliki daya saing dalam dunia kerja nantinya,”ungkapnya.
Kurikulum pendidikan yang ada di UMB Palopo memang salah satunya untuk mempersiapkan mahasiswa dalam menghadapi indonesia emas 2045. Dimana kualitas lulusan harus memiliki kompetensi serta daya saing yang tinggi menghadapi tantangan yang ada.
Kepala Inkubator Bisnis, Hasrul Wijaya, SM, MM mengatakan, bahwa sejauh ini sudah ada 35 Mahasiswa dari semua Proram yang di coaching dengan masing produk unggulan mereka. Mulai kuliner hingga produk olahan untuk kecantikan. “Benar, sudah ada 35 produk yang kita pamerkan,”jelasnya.
Mahasiswa yang tergabung disini selain untuk meningkatkan dan mengembangakan budaya kewirausahaan juga dilakukan pembinaan dan pendampingan serta pembekalan
ketrampilan terhadap calaon wirausaha yang kita bina melalui berbagai
program pelatihan dan pengembangan usaha serta memberikan layanan fasilitas produksi dan operasi usaha bersama yang membantu tenant dalam mewujudkan dan mengembangkan usaha.
Dalam coaching yang dilakukan oleh tim diantaranya, Arianto Dangkeng, SE., MM (Dekan Fakultas Bisnis/ Dosen Perdagangan Internasional), Muh. Ramli, SE., MM Kaprodi Kewirausahaan), Afrianto S.Pd.,M.Si Dosen Prodi Perdagangan Internasional, Samsuri Dosen (Perdagangan Internasional) dan Hasrul Wijaya, SM., MM (Kepala Inkubator Bisnis) memberikan membekali mahasiswa dengan Business Plan dan Set Up Bisnis, Pembuatan RAB produk, Pengemasan hingga Marketing alias Pemasaran Produk.(*)
